INILAHKORAN, Bandung - 21 April menjadi sejarah perempuan Indonesia, yakni Hari Kartini. Hari dimana perempuan Indonesia memiki kedudukan yang sama dengan laki-laki salah satunya di bidang pendidikan, mencari ilmu.
Salah satu guru SDN 046 Sindanglaya Kota Bandung
"Berjuang dalam kebaikan, berjuang dalam menempuh pendidikan, termasuk berjuang dalam memotivasi diri menjadi pribadi yang lebih baik, lebih optimis dan lebih semangat," kata Widi Suryatiningsih, Kamis 21 April 2022.
Baca Juga: Lirik Lagu​ Risalah Hati – Pamungkas
Dia menjelaskan, Hari Kartini yang bertepatan dengan bulan Ramadhan menjadikan diri lebih semangat menjadi muslimah yang baik. Muslimah yang dapat konsisten menjalankan ibadahnya.
"Semangat ini ditularkan melalui kegiatan keagamaan yang dilaksanakan oleh kami," ucapnya.
Baca Juga: Matangkan BLUD di SMK dan SMA, DPRD Jabar Datangi Disdik DKI Jakarta
Melalui pembelajaran klasikal setiap hari dengan tadarus dan kajian tajwid, pembiasaan shalat duha, asmaul husna, dan lain-lain. (Okky Adiana)***
Artikel Terkait
Kartini Masa Kini, Manfaatkan Teknologi Digital untuk Berjuang
Peringati Hari Kartini, Khofifah : Perempuan Harus Tetap Tangguh Hadapi Pandemi Covid-19
Semangat Kartini Dari Ruang Isolasi
Perempuan Kota Bandung Harus Meneladani Semangat RA Kartini
Satu OMAI Baru dari Dexa Medica di Hari Kartini
Siti Muntamah, Kartini, dan Masa Depan Generasi
Meneladani Semangat Kebangkitan dari Seorang RA Kartini
Ketua DPD RI: Semangat Kartini Harus Tetap Menyala Meski Pandemi
Kini, Kartini Kuasai Perguruan Tinggi Indonesia
Pokja Bunda PAUD : Karakter dan Kepribadian Kartini Harus Dikenalkan Sejak Dini