INILAHKORAN, Bogor - Menyikapi polemik Holywings Bogor yang akan beroperasi, Sekretaris GP Ansor Kota Bogor Fahmi Ihsani pun ikut angkat bicara.
Menurutnya, ribut-ribut yang saat ini terjadi relatif percuma karena Holywings belum beroperasi. Artinya, belum ketahuan apakah ada pelanggarannya atau tidak. Tapi, nanti saat Holywings beroperasi GP Ansor Kota Bogor diakuinya pasti menyoroti.
"Namun, ada sejumlah catatan yang harus kami pegang dari bergulirnya polemik tentang Holywings ini. Janji pengelola atau pemilik Holywings Bogor akan menjalankan aturan yang diminta Wali Kota Bogor Bima Arya. Kita (GP Ansor Kota Bogor) akan memantau nanti, apakah Holywings benar memegang janji tersebut atau tidak," kata Fahmi, Rabu 12 Januari 2022.
Baca Juga: Atty Somaddikarya Sindir Sidak Bima Arya ke Holywings Bogor, Ingatkan Jangan Sampai Tebang Pilih
Dia menegaskan, jika tidak menjalankan aturan main yang ada GP Ansor Kota Bogor akan menurunkan Banser untuk bertindak. Semisal, Holywings tetap menjual minuman beralkohol di atas 5 persen atau menyajikan pertunjukan DJ, maka Pemkot Bogor jangan mengingkari janji dan harus tegas memberikan tindakan.
"Jika terus berulang kesalahannya maka opsi penutupan adalah jalan terakhirnya. Kalau ada yang main mata antara pemerintah dengan pengusaha Holywings saat nanti ditemukannya pelanggaran, maka GP Ansor Kota Bogor akan menurunkan Banser untuk aksi di jalanan dan menuntut penegakan aturan yang berlaku," tegasnya. (Rizki Mauludi)
Artikel Terkait
Sikap Kami: Holywings 60 Menit
Bima Arya Tak Berikan Izin Holywings Bogor Beroperasi Seperti di Kota Lain
DPRD Meminta Pemkot Bogor Tertibkan Holywings
Holywings Langgar Aturan, KNPI : Tutup Saja!
DPRD Kota Bogor Layangan Ultimatum, Minta Holywings Ikuti Aturan Main