INILAHKORAN, Bogor – Wali Kota Bogor Bima Arya mengungkapkan operasional Biskita Trans Pakuan sudah masuk dalam tahap penyesuaian administrasi dari sistem lama ke sistem yang baru.
Jika lancar, Bima Arya menegaskan Biskita Trans Pakuan dengan skema buy the service (BTS) dari Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) ini akan mengaspal dalam waktu dekat.
"Jadi ada jeda waktu antara sistem lama dan sistem baru yang harus kami sesuaikan. Tidak ada persoalan berarti, hanya administratif saja," ungkap Bima Arya di Terminal Bubulak, Kecamatan Bogor Barat pada Selasa 18 Januari 2022 sore.
Baca Juga: Dewan Tagih Janji Bima Arya Soal BisKita
"Ya, Insya Allah pengunduran beberapa hari saja. Secepatnya Biskita Trans Pakuan sudah bisa meluncur kembali. Kami rapikan dulu administrasinya dengan menyesuaikan sistem," tambahnya.
Bima memaparkan, jeda ini juga dimanfaatkan Perusahaan Daerah Jasa Transportasi (PDJT) bersama Lorena dan Kodjari selaku Kerjasama Operasional (KSO). Secara berkala memang sudah dilakukan perawatan unit maupun shelter.
"Kamu coba juga rapikan pool-nya akan di sini (Bubulak). Kami rapikan dulu, kami kondisikan dulu Terminal Bubulak ini untuk nanti akan menjadi pool Biskita Trans Pakuan. Jadi Insya Allah paling lambat hari Senin (24/1/2021) mendatang," tegasnya. (Rizki Mauludi)
Artikel Terkait
Hampir 40 Tahun Song Hye Kyo Tetap Jadi Inspirasi Fesyen Perempuan, Ini Buktinya!
3 Pekerjaan Selebriti Sebelum Terkenal, The Rock 180 Derajat Beda Banget!
Link Live Streaming Persib Vs Borneo FC, Kick Off 18.15 WIB, Marc Klok Bisa Kembali Dimainkan
PKS dan Gerindra Kabupaten Bandung Panaskan Mesin Politik untuk Pilkada 2024
Arteria Dahlan Minta Kejati Diganti Karena Pakai Bahasa Sunda, Dedi Mulyadi: Apa Salahnya?
Bangkitkan Perekomomian Pulau Dewata, Ridwan Kamil Kucurkan Kredit Mesra di Bali
Balihonya Bertebaran di Bali, Apa Yang DIkampanyekan Ridwan Kamil?
Arteria Dahlan Protes Kajati Rapat Pakai Bahasa Sunda, Ridwan Kamil: Searifnya Bang Arteria Meminta Maaf
Gandeng Perusahaan Film, SMKN 5 Bandung Dirikan Rumah Produksi
Dadang Minta Guru Ngaji Lebih Termotivasi Ajarkan Ilmu Agama