INILAHKORAN, Jakarta - Rombongan pejabat dan pegawai Dinas PUPR Kabupaten Bogor ramai-ramai dipanggil penyidik KPK. Mereka dimintai keterangan dalam kasus dugaan suap dengan tersangka Ade Yasin.
Tak hanya pejabat dan pegawai Dinas PUPR Kabupaten Bogor, KPK juga memanggil pejabat dan auditor BPK Perwakilan Jawa Barat dalam kasus yang membelit Ade Yasin itu.
Penyidik KPK, Kamis 19 Mei 2022 ini, memanggil 10 saksi untuk dimintai keterangan bagi tersangka Ade Yasin. Keduanya berasal dari Dinas PUPR Kabupaten Bogor dan BPK Perwakilan Jawa Barat.
Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri, mengatakan salah satu saksi yang dipanggil adalah Kepala BPK Perwakilan Jawa Barat saat kasus ini terjadi, yakni Agus Khotib.
Baca Juga: KPK Periksa Adik Ade Yasin yang Pejabat Pemkab Bogor, Ini Hasilnya
"Hari ini, pemeriksaan saksi dugaan tindak pidana korupsi suap pengurusan laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Bogor Tahun Anggaran 2021 untuk tersangka AY (Ade Yasin/Bupati Bogor nonaktif)," kata Ali Fikri.
Adapun sembilan saksi lainnya yang dipanggil, yaitu Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bogor Soebiantoro, PPK Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Bogor Heru Haerudin, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Bogor Krisman Nugraha.
Lalu, tiga PNS Dinas PUPR Kabupaten Bogor masing-masing Gantara Lenggana, R Indra Nurcahya, dan Aldino Putra Perdana serta tiga PNS BPK Perwakilan Jabar, yakni Emmy Kurnia, Winda Rizmayani, dan Dessy Amalia.
Baca Juga: Jegerrr.... KPK Panggil Iwan Setiawan, Diperiksa dalam Kasus Dugaan Suap Ade Yasin
Artikel Terkait
PPP Terancam Tak Penuhi PT 4 Persen Pascakasus Ade Yasin
Buntut Kasus Ade Yasin, DPRD Kabupaten Bogor Curiga, Jangan-jangan WTP Sebelumnya Bermasalah
Fokus Sebagai Anggota Dewan dan Doakan Ade Yasin, Ini Jawaban Asep Wahyuwijaya Soal Jadi Cabup Bogor
Iwan Setiawan Bupati Bogor Tunggu Kasus Ade Yasin Tuntas di Pengadilan
KPK Bakal Periksa Iwan Setiawan, Buat Lengkapi Berkas Ade Yasin
Progam Sami Sade Tetap Lanjut Pasca Ade Yasin Kena OTT KPK