INILAHKORAN, Bandung - Pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp451 triliun untuk Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) tahun 2022 yang akan digunakan untuk kesehatan, perlindungan sosial, dan fasilitas fiskal untuk beberapa sektor.
Hal ini disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Ekon) Airlangga Hartarto dalam keterangan pers usai mengikuti Rapat Terbatas mengenai Evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang dipimpin Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Minggu 16 Januari 2022 melalui konferensi video.
“Bapak Presiden tadi telah menyetujui beberapa program yang terkait dengan PEN. Terkait PEN ini disiapkan anggaran di tahun 2022 sebesar Rp451 triliun dan itu terbagi menjadi tiga, yaitu untuk kesehatan, perlindungan sosial, dan terkait dengan fasilitas fiskal untuk beberapa sektor ataupun UMKM maupun korporasi,” kata Airlangga.
Salah satu program perlindungan sosial yang digulirkan pemerintah melalui Kemensos adalah bansos BPNT/Kartu Sembako.
Berikut adalah cara cek nama daftar penerima bansos BPNT/Kartu Sembako yang dicairkan setiap bulan oleh Kemensos.
Untuk memastikan nama Anda terdaftar sebagai penerima BPNT/Kartu Sembako, Anda dapat mengunjungi laman cekbansos.kemensos.go.id.
Baca Juga: Bansos BPNT Rp200 Ribu Cair Desember 2021, Cek Daftar Nama Penerima di Link cekbansos.kemensos.go.id
Cara Cek Bansos BPNT dari Kemensos RI:
Pertama, buka link cekbansos.kemensos.go.id
Kedua, pilih provinsi
Ketiga, pilih kabupaten atau kota tempat Anda tinggal
Keempat, pilih Desa
Kelima, masukan nama sesuai KTP
Keenam, masukan kode captcha
Ketujuh, klik kolom 'cari data'
Artikel Terkait
Cair Akhir Bulan Desember 2021, Ini Kriteria Orang yang Bakal Kebagian Bansos BPNT/Kartu Sembako
Dua Hari Lagi Kena Blokir Lho Bund! Buruan Cairkan Bansos PKH dan BPNT dari Kemensos
Kunjungi Web cekbansos.kemensos.go.id untuk Melihat Data yang Bisa Mencairkan Bansos PKH Tahun 2022
Bansos BPNT Kartu Sembako: Syarat, Jadwal, dan Cara Daftar di Link cekbansos.kemensos.go.id
Terus Terang Bima Arya Sugiarto Akui Banyak Bansos Salah Sasaran di Kota Bogor