INILAH KORAN, Bandung – Bulan Ramadhan telah berakhir, kini kalender Hijriah telah masuk pada bulan Syawal.
Namun, ada kebiasaan dan pola sehat yang mesti tetap dipertahankan pasca Ramadhan berakhir.
Executive Director of Community Health, Abu Dhabi Public Health Centre, Dr. Omniyat Al Hajeri kebiasaan tersebut adalah pola makan.
Baca Juga: Amalan Bulan Syawal, Baca Dikir Ini Pasti Dapat 5 Manfaat, Ustadz Adi Hidayat: Begitu Dahsyat
Omniyat Al Hajeri mengatakan, sebaiknya tetap memperaktikkan kebiasaan khususnya pola makan sehat seperti saat Ramadhan pada bulan-bulan berikutnya.
“Kita harus mengadopsi beberapa praktik yang kita pelajari selama bulan suci, seperti berhenti makan ketika merasa relatif kenyang dan kembali secara bertahap ke jadwal makan," ucap Omniyat Al Hajeri dikutip dari Antara, Selasa, 3 Mei 2022.
Hajeri menekankan, sebaiknya menghindari makan berlebihan usai Ramadhan demi mencegah tubuh terkejut dan memicu lonjakan gula darah.
Baca Juga: Tiket Kereta Api Arus Balik Lebaran Masih Tersedia, Cek di Sini
Lonjakan gula darah itu menurutnya dapat mengakibatkan efek seperti gangguan pencernaan, mulas, dan penambahan berat badan.
Artikel Terkait
Amalan Bulan Syawal, Keutamaan Puasa 6 Hari, Ustadz Khalid Basalamah: Tak Kalah Istimewa dengan Ramadhan
Puasa Qodo Ramadhan atau 6 Hari Syawal, Manakah yang Harus Didahulukan? Begini Jawaban Ustadz Khalid Basalamah
Niat Puasa Qodo Ramadhan, Arab, Latin dan Artinya
Jelang Akhir Ramadhan, ACT Masifkan Distribusi Pangan Bagi Warga KBB dan Cimahi
Ketua DPRD Kota Bogor Atang Trisnanto Tebar Ratusan Sembako dan Ribuan Paket Berbuka Selama Ramadhan
Golkar Kota Bogor Sukses Gelar Konsolidasi Internal Selama Ramadhan
Dahsyat! Ini Manfaat Konsumsi Susu Kurma Saat Sahur ataupun Buka Puasa Ramadhan
Berbagi di Bulan Ramadhan, NasDem Kota Bandung Wakaf 1000 Alquran
Spirit Ramadhan 1443 H untuk Etos Kerja Lebih Baik Menuju UPI Pelopor dan Unggul
Ramadhan Usai, Warga Bogor Diminta Tetap Jaga Amarah dan Lisan