INILAHKORAN, Bandung - Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menyambangi Dermaga Pemayangsari, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya.
Pak Uu mendapati para nelayan selama ini sulit melabuhkan perahu karena dermaga satu-satunya di Tasikmaya sudah over kapasitas. Artinya luas area dermaga sudah tidak sebanding dengan jumlah perahu nelayan yang kini telah mencapai ratusan unit.
Dengan demikian, nelayan kerap kali mendapati kerusakan pada perahunya akibat kesulitan "parkir" .
Baca Juga: Atty Tampung Aspirasi Masyarakat dan Bagikan Door Prize di Bogor Timur dan Tengah
"Ternyata memang dermaga sudah dangkal sementara perahu semakin banyak, sehingga memerlukan pelebaran dan pengerukan," ujar Uu Ruzhanul Ulum.
Setelah mencatat aspirasi nelayan, Pak Uu akan menyampaikannya ke Gubernur Ridwan Kamil.
Sementara itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Hermansyah menjelaskan pengerukan dan pelebaran Dermaga Pemayangsari bisa dikerjakan mulai tahun ini.
Hermansyah menyebut DKP akan mengupayakan pelebaran dan pengerukan dengan anggaran di APBD Perubahan 2022.
Baca Juga: Blak-blakan, Vincent Verhaag Tak Mau Jadi ATM Berjalan Bagi Jedar
Artikel Terkait
Ini Pesan Sekda Jabar dalam Reformasi Birokrasi
IDI Jabar Ingatkan Prokes, Pelonggaran Penggunaan Masker Jangan Anggap Covid-19 Hilang
Satu Ton Lebih Sabu dari Iran Dimusnahkan Polda Jabar
Tahun Ini, DKP Jabar Upayakan Pengerukan dan Pelebaran Dermaga Pamayangsari Kabupaten Tasikmalaya
Uu Ruzhanul Ulum: Jalur Jabar Selatan Masuk Skala Prioritas Pembangunan Jabar