INILAHKORAN, Bandung-Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat telah menyelesaikan penyelidikan insiden Cimeta">Sungai Cimeta yang berwarna merah, di Desa Tagog Apu, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat yang terjadi Mei lalu.
Hasil laboratorium menyatakan warna merah di anak Sungai Citarum tersebut terkategori limbah tidak berbahaya.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jabar telah mememeriksa sampel bahan padat pencemar di laboratorium di Kabupaten Bogor. Pengujian melalui beberapa tahap dan parameter. Mulai dari memastikan warna merah tersebut apakah berasal dari bahan berbahaya beracun (B3) atau limbah B3 (LB3) alias hasil proses produksi B3 yang telah dilakukan.
Baca Juga: Aaron Taylor Johnson dan Sam Taylor Johnson Unggah Foto Perayaan 10 Tahun Pernikahan dengan Romantis
Pengujian mengacu ke Peraturan Pemerintah Nomor 22 tahun 2021 lampiran 13 tentang nilai baku mutu. Lab di Bogor kemudian mengirimkan hasinya ke DLH Jabar yang diterima Selasa (21/6/2022). Hasilnya sangat melegakan.
"Semua parameter dari sampel tersebut berada di bawah baku mutu di semua kategori,"ujar Kepala DLH Jabar Prima Mayaningtias dalam jumpa pers di Command Center Satgas Citarum, Kota Bandung, Rabu (22/6/2022).
Dalam jumpa pers Prima didampingi Kepala Bidang Penataan Hukum Lingkungan DLH Jabar Arif Budhiyanto dan Ketua Harian Satgas Citarum Mayjen (purn) Dedi Kusnadi Thamim.
Baca Juga: Mantap, Bima Arya Sebut PAD Bogor 2021 Naik Rp 200 Miliar
Hasil lab juga menunjukkan bahan padat pencemar di Cimeta">Sungai Cimeta termasuk kategori tidak kronis A, tidak kronis B, maupun tidak kronis C. Nilai baku karakteristik penetapan terkontaminasi B3 dari sampel tersebut tidak menunjukkan ada tingkat konsentrasi LB3.
Artikel Terkait
Bentuk Tim Pengawas Lingkungan Hidup, Ini Tugas yang Diberikan DLH Kabupaten Bogor
RTH Kota Cimahi Hanya 11,15 Persen, DLH Targetkan Hal Ini
Kepala DLH dan Kepala Disdukcapil Kabupaten Garut Dilelang, Cek Cara Daftar di Sini!
Diduga Jadi Lokasi Pembuangan Limbah Industri, DLH Bogor Awasi Perumahan Ini
Sungai Cimeta di KBB Tercemar, Komisi III DPRD KBB Minta DLH Lakukan Ini
Sungai Cimeta di KBB Berwarna Merah Darah, DLH Jabar Akhirnya Ambil Sikap
TPAS Sarimukti Overload, DLH KBB Bakal Perluas Lahan Hingga 18 Hektare
Bersama DLH, Perumda Tirta Kahuripan Ajak Masyarakat Bogor Jaga Kelestarian Sungai Ciliwung
Pansus VI DPRD Jabar Nilai DLH Sumsel Layak Ditiru
DLH Jabar Pastikan Cemaran Merah Sungai Cimeta Tak Berbahaya