Selanjutnya, Partai Gerindra kembali menguat pada posisi keempat dan meraup 10,5 persen, kemudian posisi kelima Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang mendapatkan 10,25 persen, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 6,5 persen, dan Partai NasDem yang meraih 5,75 persen.
"Partai Amanat Nasional (PAN) sebesar 3,66 persen, sedangkan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hanya mendapatkan 2,92 persen dan 3,58 persen yang memilih parpol lainnya," kata Herry.
Baca Juga: Survei Capres 2024: Ridwan Kamil Masuk Tiga Besar Diatas Anies dan Sandiaga Uno
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang oleh sebagian lembaga survei lain, justru hilang namanya. CISA sepertinya menempatkan PSI dalam kelompok "parpol lain", yakni kelompok parpol dengan suara tak siginifikan.
Parpol-parpol yang masuk kelompok "parpol lain" ini pun tak punya suara yang berarti. Secara bersama-sama, suara responden hanya 3,58 persen yang memilih mereka.
Hasil survei ini merupakan "review" termin keempat atau sesi terakhir survei CISA tahun 2021 setelah sebelumnya merilis survei ketiga pada September 2021.
Survei CISA dimulai sejak tanggal 1-7 Desember 2021 yang menyasar 1.200 responden di 34 provinsi secara proporsional.
Baca Juga: Hasil Survei Elektabilitas PDI Perjuangan dan Gerindra Turun Drastis
Penarikan sampel dengan menggunakan metode "simple random sampling" dengan "margin of error" mencapai 2,85 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.***
Artikel Terkait
Survei: Elektabilitas Ridwan Kamil Geser Anies
Survei: Elektabilitas 3 Parpol Ini Naik di Tengah Pandemi Covid-19
Survei: Elektabilitas Pabowo Tertinggi, Ridwan Kamil-Ganjar Menempel Ketat
Survei: Elektabilitas Demokrat, PKS dan PSI Naik, PDIP Anjlok
Survei Polmatrix: Elektabilitas Ganjar Pranowo untuk Capres Menguat
Survei Capres 2024: Ridwan Kamil Masuk Tiga Besar Diatas Anies dan Sandiaga Uno