RASULULLAH shallallahu 'alaihi wa sallam tak khawatir kita sebagai umatnya di akhir zaman terjerembab dalam kemiskinan. Beliau, lebih mengkhawatirkan satu hal ini:
Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam khawatir kita cinta dunia berlebihan. Khawatir kita mencari segala cara untuk mewujudkan keinginan duniawi. Yang haram pun ditempuh. Bahkan tak jarang, berselisih dengan sesama muslim.
Dalam sebuah hadits, Rasulullah bersabda,
Baca Juga: Air Mani Perempuan, Bagaimana Ciri-cirinya dalam Islam?
"Bukan kemiskinan yang aku khawatirkan atas kalian. Yang aku khawatirkan adalah kalau dunia dilimpahkan kepada orang-orang yang sebelum kalian sebagaimana dilimpahkan kepada orang-orang yang sebelum kalian, lalu kalian bersaing memperebutkannya sebagaimana mereka dahulu memperebutkannya, dan akhirnya dunia itu membuat kalian hancur sebagaimana telah membuat mereka hancur." (HR Bukhari dan Muslim)
Rasulullah juga telah menyabdakan bahwa cinta dunia adalah pangkal dari semua kesalahan. Allah Ta'ala pun menjelaskan melalui firmannya di dalam Alquran:
Baca Juga: Inilah 4 Pilar Penting di Balik Kesuksesan Dagang Rasulullah
"Dan janganlah kedua matamu berpaling dari mereka (karena) mengharapkan perhiasan kehidupan dunia. Dan janganlah engkau mengikuti orang yang hatinya telah Kami lalaikan dari mengingat Kami, serta menuruti keinginannya dan keadaannya sudah melewati batas." (QS.Al-Kahfi:28).
Cinta dunia membuat lalai, membuat hawa nafsu tak terkendali, dan membuat pelakunya berbuat melampaui batas. Naudzubillahi mindzalik.***
Artikel Terkait
Benarkah Cinta atau Asmara Bikin Bahagia? Aa Gym Tak Percaya, Beri Penjelasan Menohok
Benarkah Bersiul dan Tepuk Tangan itu Perbuatan yang Dibenci dalam Islam?
Ibarat Makan Muntah Sendiri, Mengikhlaskan Utang tapi Tiba-tiba Menagihnya Lagi
Azab Mengerikan Buat Mereka yang Suka Meminta-minta Padahal Mampu
Pelajaran dari Kisah Nabi: Roti, Daging dan Kurma yang Membuat Rasulullah Meneteskan Air Mata