INILAHKORAN, Bandung- Shin Tae Yong buka-bukaan usai Timnas Indonesia hanya jadi juara kedua Piala AFF 2020.
Menurut Shin Tae Yong, para penggawa Timnas Indonesia berada satu hotel dengan orang-orang mabuk selama melakoni ajang Piala AFF 2020 di Singapura.
Shin Tae Yong curhat tentang betapa terganggunya para pemain Timnas Indonesia yang berlaga di Piala AFF 2020, lantaran para penghuni hotel mengadakan pesta di akhir pekan.
Baca Juga: Inilah Daftar Pemain Persib di Putaran Kedua Liga 1 2021-2022
"Pada akhir pekan penghuni hotel mengadakan pesta. Ada yang mabuk pula. Mereka sangat berisik dan mengganggu istirahat tim kami," ujar Shin Tae Yong dalam konferensi pers virtual setelah laga leg kedua final Piala AFF 2020 kontra Thailand, Sabtu 2 Januari 2022.
Menurut juru taktik asal Korea Selatan lantai hotel tempatnya menginap nyaris tidak pernah sepi dari orang-orang di luar Piala AFF 2020.
Hal itu dipertanyakan karena pemerintah Singapura menerapkan aturan gelembung (bubble) selama turnamen berlangsung sebagai bagian dari protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
"Ke depan harus ada perbaikan soal ini agar tim peserta bisa fokus sepenuhnya ke pertandingan," tutur Shin.
Baca Juga: Putaran Kedua Liga 1, Persib Tambah Pemain Berpengalaman di Inggris
Tidak sampai di sana, Shin Tae-yong juga mengkritik keputusan panitia Piala AFF 2020 yang menurut dia kurang ideal secara administrasi.
Terkait itu, salah satunya sikap panitia yang dianggapnya kurang memuaskan adalah pengumuman soal sanksi larangan bermain pada laga leg kedua final Piala AFF 2020.
Sepert diketahui larangan saknsi itu berlaku untuk empat pemain timnas yang baru diberitahukan pagi hari sebelum pertandingan.
Baca Juga: Restoran Hanamasa Jadi Perdebatan hingga Trending di Twitter, Netizen Pertanyakan Soal Kehalalannya
Keempat pemain itu yakni Elkan Bagott, Victor Igbonefo, Rizky Ridho dan Rizky Dwi disebut melanggar protokol kesehatan COVID-19 oleh pemerintah Singapura.
Namun, ternyata, Shin mengungkapkan bahwa perbuatan pemainnya tersebut dilakukan pada 15 Desember 2021. Mereka pun keluar hotel sekadar untuk membeli keperluan pribadi seperti sampo dan lain-lain.
"Jadi hanya sebentar saja. Mereka juga mengaku sumpek karena hanya berada di kamar. Akan tetapi, mereka sudah diberikan teguran sebelumnya dan kami tidak mempermasalahkan hal itu," tutur Shin.
Baca Juga: Cara Mewujudkan Resolusi Tahun 2022, Salah Satunya Jangan Terlalu Kuras Energimu
Shin Tae-yong tak bisa menyembunyikan ketidaksenangan dengan keputusan pemerintah Singapura dan panitia Piala AFF 2020 itu.
Tanpa empat pemain itu dalam daftar susunan pemain, Indonesia menahan imbang Thailand dengan skor 2-2 pada leg kedua final Piala AFF 2020 di Stadion Nasional, Singapura, Sabtu 1 Januari 2022.
Hasil tersebut membuat Indonesia, yang pada leg pertama takluk 0-4, kalah agregat 2-6 dari sang juara turnamen Thailand.
Artikel Terkait
Dibantai Thailand 0-4, Timnas Indonesia Hanya Catatkan 1 Shot on Target, Shin Tae Yong: Saya Kaget
Pergantian Kiper Bukti Thailand Tak Hormati Timnas Indonesia? Begini Kata Alexandre Polking
Timnas Indonesia Dibantai Thailand 0-4, Menpora Ikut Angkat Bicara, Apa Katanya?
Terungkap! Taktik Jitu Alexandre Polking Saat Thailand Bungkam Timnas Indonesia 4-0
Persatuan Dukun Nusantara Jadi Bulan-bulanan Netizen Usai Timnas Indonesia Dibantai Thailand 0-4, Lho?
Profil Abdul Fatah Hasan Ketua Persatuan Dukun Nusantara yang Gelar Ritual untuk Timnas Indonesia
Leg Kedua Final Piala AFF 2020, Mampukah Timnas Indonesia Ciptakan Keajaiban Seperti Barcelona?
Leg Kedua Final Piala AFF 2020, Shin Tae Yong: Timnas Indonesia Akan Taklukkan Thailand!
Bermain Lebih Berani, Timnas Indonesia Unggul Sementara 1-0 dari Thailand di Leg 2 Piala AFF 2020
Timnas Indonesia Harus Puas Runner Up Piala AFF 2020